Catatan Hati

Rabu, 13 Juni 2012

80 Km/Jam

Saya menamakan tulisan ini 80 Km/Jam karena saya sedang belajar ngebut. Teman-teman bilang saya paling ketinggalan dalam hal kebut-mengebut di jalan. Biasa memang, aksi akhwat ngebut di jalan sudah bukan pemandangan langka lagi di Solo, hehe. Jadi kalau mau touring ke suatu tempat, teman-teman biasanya menaruh saya di barisan agak depan agar tidak ketinggalan. :) saya sih oke-oke aja dikhawatirin begitu... artinya temen2 kan ga mau kehilangan saya hehehehe.

Anyway bicara soal kebut mengebut, saya baru-baru ini memang menyukai kosa kata ini. Ngebut berarti melakukan aksi mempercepat, membuat cepat, atau menjadikan lebih cepat. Yang namanya ngebut itu pastinya dari keadaan standard atau biasa menjadi keadaan yang di atas standard. Atau ekstremnya membuat kecepatan yang tadinya lambat menjadi CEPAT !!

Kata ngebut menjadi begitu terikat dengan keseharian saya akhir-akhir ini. Bukan karena sekarang saya ugal-ugalan di jalan raya gara-gara ngebut, tetapi karena saya harus bersiap untuk "NGEBUT" dalam waktu 1 s.d 1,5 tahun ke depan. Saya hendak menempa diri untuk istiqomah dalam mengebut agar saya tidak tertinggal. Ingin ngebut karena ingin mengejar cita-cita yang belum tercapai. Aamiin yaa Allah. Insya Allah. Laa hawla wa laa quwwata illabillahil 'aliyyil 'adhiim...

'Lembar-lembar' yang masih 'putih' itu 1,5 tahun ke depan harus sudah terisi penuh.
Dan hari-hari pun menjadi penuh hisab karena Timer sudah dinyalakan.

10
9
8
7
6
5
4
3
2
1

GO !!!


Surakarta 13 Juni 2012
Bersiap Masuk Pesantren Tahfidh Mahasiswa Bersama Tanggungan Skripsi yang Harus Segera Diselesaikan


1 komentar: